Tips Hilangkan Activate Windows di Dekstop untuk Windows 10

Sewaktu menyalakan laptop atau komputer tiba-tiba muncul wartermark bertulisakan “Activate Windows: Go to Settings to activate Windows” merupakan kejadian yang tentu sangat mengganggu. Meskipun terletak di sebelah kanan bawah, tulisan tersebut jelas menghalangi pandangan Anda karena mengurangi kenyamanan penggunaan laptop.

Mungkin tidak hanya saya yang pernah menghalami hal tersebut, barangkali juga Anda saat ini sedang mencari cara untuk menghilangkan wartermark tersebut. Artikel ini adalah pengalaman langsung saya ketika mencoba menghilangkan watermark Activate Windows. Perlu Anda ketahui bahwa Windows yang saya pakai saat muncul watermark tersebut adalah Windows 10.

Sebenarnya, Activate Windows berfungsi untuk membantu Anda dalam memverifikasi bahwa Windows yang Anda gunakan saat ini adalah asli dan belum digunakan pada komputer lain. Dengan begitu, Anda bisa dengan mudah mengaktifkan Windows tanpa masalah yang berarti. Namun pada nyatanya banyak orang yang menggunakan Windows secara ilegal. Karena itu, hal itu kelak menjadi masalah Anda.

Windows sendiri mempunyai banyak status lisensi yang perlu Anda ketahui.

• Licensed: Anda melihat bahwa status aktivasi Windows berhasil
• Initial Grace Period: Anda sudah menginstal Windows, namun belum mengaktifkannya. Anda hanya akan diminta atau diingatkan untuk mengaktifkan, tetapi Windows juga dapat mengaktifkannya secara online
• Additional Grace Period: jika Anda melakukan perubahan besar di perangkat keras (hardware) komputer atau laptop, Windows akan meminta Anda untuk mengaktifkannya
• Notification Period: Setelah Anda memasuki masa tenggang dan akan berakhir, Anda akan melihat pesan dari Windows bahwa Anda harus melakukan aktivasi
• Non-Genuine Grace Period: Jika Anda pernah membaca tulisan ini berarti Windows Genuine Advantage mengganggap Windows yang Anda gunakan tidak original
• Unlicensed: tulisan ini muncul karena Windows Anda tidak berlisensi

Langkah-langkah hilangkan watermark

Cara untuk menghilangkan watermark Activate Windows cukup mudah sekalipun Anda tidak pernah menggunakan atau mengotak-atik Registry Editor. Yuk, ikuti langkah-langkahnya….

Pertama-tama, Anda masuk ke Regedit. Caranya adalah dengan menekan tombol "search" dan mengetikkan "Run". Lalu akan muncul kotak Run dan Anda hanya perlu menuliskan kata "regedit". Setelah itu, klik tombol OK, maka Anda akan diarahkan menuju kotak Registry Editor.

Apa yang akan Anda lakukan di kotak Registry Editor? Anda masuk saja ke HKEY_LOCAL_MACHINE \ SOFTWARE \ Microsoft \ WindowsNT \ CurrentVersion \ SoftwareProtectionPlatform \ Activation. Di bagian panel sebelah kanan Registry Editor Anda akan menemukan nilai dari REG_DWORD dengan nama "Manual". Kemudian klik kanan dan pilih opsi Modify.

Selanjutnya cobalah mengubah jendela Value Data dengan nilai DWORD angka 1. Angka 0 artinya auto-aktivasi sudah diaktifkan. Sebaliknya, jika Anda menonaktifkan auto-aktivasi maka tinggal mengubah ke angka 1.

Langkah terakhir adalah menutup tampilan Registry Editor dan restart Windows Anda. Setelah Anda mengikuti cara tersebut, maka tampilan desktop Anda akan terlihat seperti di bawah ini.

Dampak mengubah nilai DWORD

Setelah mengubah nilai DWORD menjadi angka 1, saya senang sekali setelah di-restart watermark tersebut bisa hilang di tampilan desktop saya. Namun, masalah baru muncul, dan hal ini merupakan suatu hal yang tidak saya harapkan: muncul panel bertulisan “This copy of Microsoft Office is not activated”.

Barangkali setelah mengubah nilai DWORD, Microsoft mendeteksi dan meminta mengaktivasi produknya agar tidak digunakan secara ilegal. Dalam pemberitahuannya disebutkan bahwa perangkat lunak keluaran Microsoft yang tidak dibeli untuk penggunaan perusahaan atau institusi, kemungkinan palsu. Selanjutnya, perangkat lunak palsu bisa menyebabkan komputer dan data rentan terhadap risiko keamanan, termasuk virus.

Setelah itu, saya diminta untuk memasukkan "product key" sebanyak 25 karakter. Nah, karena itulah,  Anda harus berhati-hati dalam mengubah nilai DWORD. Jika Windows ataupun Microsoft Office Anda original, maka hal tersebut bukanlah masalah besar. Namun, kalau sebaliknya, itu bisa menjadi masalah yang merepotkan Anda.