Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Melenyapkan Victim Mentality

Victim mentality secara langsung maupun tidak langsung bisa menghancurkan hidup seseorang.

Betapa tidak, keadaan apa pun yang menghambatnya selalu dianggap menjadi beban. Yang lebih parahnya, orang seperti ini tidak mencari solusi untuk menyelesaikan masalah, tetapi terus membuat masalah menjadi semakin besar.

Tips Melenyapkan Victim Mentality

Hal yang mendasar yang menjadi problemnya adalah orang tipe ini meyakini bahwa nasibnya itu ditentukan oleh hal-hal eksternal dibanding dari dirinya sendiri.

Ia akan terus berpikir bahwa dirinya menjadi korban atas kesalahan orang lain. Ia juga menganggap bahwa tidak ada orang lain yang tidak bisa memahami dirinya, termasuk juga orang-orang terdekat.

Kebiasaan buruk ini jika tidak dilenyapkan akan menghambat kita untuk maju. Lalu bagaimana caranya melenyapkan victim mentality dari diri kita?

Ada dua cara yang cukup sederhana yang bisa kamu aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari:
  1. Mulai saat ini, berhentilah menyalahkan, mengeluh, mengucapkan sumpah-serapah, bergosip ria, dan menghakimi orang lain. Tahukah kamu, kata-kata tak pantas yang kita ucapkan itu akan mempengaruhi pikiran dan perilaku, sehingga tidak jarang kita selalu berpandangan negatif ketika mengomentari sesuatu.
  2. Kamu harus berbicara menggunakan kata-kata yang positif. Tahukah kamu, kata-kata positif, apalagi kata-kata yang mengarah ke penyelesaian masalah, itu akan menjadi solusi bagi problem yang sedang kamu hadapi. Selanjutnya, sikap kita juga akan berubah lebih baik karena kita berfokus pada “kata-kata” yang berupaya menyelesaikan masalah.

Kedua cara sederhana ini adalah tips yang ampuh untuk membuat cara berpikirmu jauh dari victim mentality.

Mindset yang kamu bangun harus berlandaskan positive thinking agar terhindari dari victim mentality.

Setidaknya setiap pagi hari, atau sebelum beraktivitas, kamu harus menanamkan sikap yang adil dan sportif pada diri kamu sendiri. Dengan berbicara kepada diri sendiri, kamu akan mudah melakukan introspeksi diri: menilai segala tindakan yang pernah terjadi dengan ukuran pakem-pakem sosial yang ada di masyarakat.

Memang, sikap seorang yang mengidap victim mentality agak sulit dilepaskan dari kehidupan sehari-hari karena sifat demikian sudah mengakar kuat ke dalam kepribadian.

Apabila kamu merasa benih-benih victim mentality bersarang pada dirimu, secepatnya harus kamu lenyapkan dari segala tindak tanduk kamu sehari-hari. Kalau tidak, sifat negatif tersebut akan sulit untuk dilenyapkan karena kesadaran kamu telah teracuni oleh mentalitas korban.

Yuk, mulai detik ini, kita harus memiliki sikap kritis terhadap diri sendiri. Bahkan kalau perlu, setiap hari kita bisa melakukan introspeksi diri, becermin pada diri sendiri, dan menilai diri sendiri.

Cara seperti itu setidaknya akan mengikis dan menjauhkan kita dari mentalitas korban. Jangan sampai diri kita memiliki sifat mentalitas korban karena hal ini akan merugikan diri sendiri ke depannya.

Posting Komentar untuk "Tips Melenyapkan Victim Mentality"